BPN Telah Menginventarisasi Pelanggaran Apa Saja Yang Sudah Dilakukan Kubu Jokowi

BPN Telah Menginventarisasi Pelanggaran Apa Saja Yang Sudah Dilakukan Kubu Jokowi – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono cemas Pemilu 2019 akan tidak berjalan dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia serta jujur, adil (Luber Jurdil). Kecemasan itu muncul sebab laporan pengaduan yang dikatakan pihaknya ke Bawaslu belumlah ada yang dilakukan tindakan.

Jalan Sriwijaya I No 35, Jakarta Selatan, Selasa (26/2).

Menurut Ferry, Tubuh Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi sudah menginventarisasi pelanggaran apa yang telah dikerjakan tim Jokowi. Menurut catatannya, di Jawa Tengah saat Januari 2019 ada 6 pelanggaran. Diantaranya telah ia laporkan ke Bawaslu serta dikasih referensi menjadi pelanggaran.

“Itu mengenai undangan Gubernur Jateng pada tiap-tiap bupati/wali kota di Jateng. Bawaslu telah menyebutkan ada pelanggaran, di kirim referensi ke Kemendagri serta kami ketahui Mendagri ini sama partainya dengan calon 01,” kata Ferry.

“Kita pesimistis. Diperlukan keberanian yang tambahan untuk jadikan pemilu ini berjalan adil. Akan tetapi, sulit buat kita (Prabowo-Sandi) sebab sekarang ini tidak mempunyai kekuasaan,” kata jubir BPN itu.

Oleh karenanya, dalam rencana wujudkan pemilu Luber serta Jurdil, Ferry menyarankan supaya penduduk bersama memonitor penerapan Pemilu 2019.

“Saya meyakini penduduk telah pintar sekarang ini. Mereka memahami paslon manakah yang menghalalkan semua langkah untuk menang serta yang meniti jalan ksatria. Mari kita bersama awasi jalannya pemilu 2019 supaya berjalan jujur serta adil,” tandas Ferry Juliantono.