Valentino Rossi Gagal Jadi Yang Terbaik Di Jerez

Valentino Rossi Gagal Jadi Yang Terbaik Di Jerez – Valentino Rossi akui sudah sempat ada dalam dilema untuk pilih ban di MotoGP Spanyol. Selanjutnya The Doctor salah pilih ban serta susah berkompetisi di tempat paling depan.

Sesudah jadi runner up pada balapan awalnya di Austin, Rossi cuma dapat finish di tempat enam dalam hajatan MotoGP Spanyol. Mengawali balapan dari tempat 13, The Doctor lalu finish di posisi enam.

Kekeliruan pilih ban diklaim Rossi mempunyai dampak besar dalam hasil tidak memberi kepuasan yang ia capai di Circuit Jerez. Itu semakin diperparah dengan hasil jelek dalam session kwalifikasi, yang membuat Rossi harus start jauh dari tempat depan.

“Kami membuat pilihan ban di masa-masa paling akhir. Saya ingin membalap memakai ban medium, tetapi lalu temperatur bertambah tinggi serta kami berpikir ‘medium atau keras? medium atau keras? medium atau keras?’ Selanjutnya kami menggunakan ban keras, serta saya fikir ini ialah pergantian besar yang harusnya dapat kami kerjakan (agar bisa hasil lebih baik),” tutur Rossi.

Bukti jika Maverick Vinales bisa hasil bagus dengan memakai ban medium membuat Rossi meyakini penentuan ban jadi fakta berdasar hasil yang ia capai di Jerez. Rossi percaya diri dapat berkompetisi merebutkan tribune misal pilihan bannya pas.

“Saya begitu ingin tahu coba ban medium, sebab selanjutnya Maverick begitu bagus dengan ban itu.”

“Saya fikir, bila saya mengawali balapan dari tempat lebih depan dikit, karena itu saya bisa ada dengan group pembalap di tempat paling depan, tidak jauh dari Vinales (finish ke-3),” selesai Rossi.